Nilai Egaliter Budaya Arek Suroboyo dalam Perspektif Aksiologi John Dewey dan Kontribusinya bagi Penguatan Budaya Lokal di Indonesia dipresentasikan oleh Agustinus Pratisto Trinarso (kandidat doktor filsafat) pada kegiatan Diskusi Bulanan Lafinus Fakultas Filsafat UGM (16/04/2018). Nilai egaliter Arek Suroboyo memiliki kontribusi dalam penguatan budaya lokal di Indonesia, yaitu sebagai pengikis mentalitas feodal, menjadi dasar hidup dalam keberagaman, dan sebagai pendorong budaya lokal berkontribusi di era global, kata Pratisto. Pratisto menambahkan bahwa untuk sampai pada kesadaran akan nilai egaliter, selain empati dan intuisi, yang paling dibutuhkan adalah adalah rasionalitas. Dengan rasionalitas manusia dapat memurnikan konsep dirinya tentang makna dan arti kemanusiaan, serta tentang siapa sesamanya.